Resolusi Tahun 2017

    Saat menulis (lebih tepatnya mengetik.. he.. he..) ini sebenarnya kalender di rumah sudah menunjukkan tanggal 24 Maret 2018, yang artinya sudah lebih dari 1 tahun tidak mengupdate blog (niat nulis nggak sih :(
    Walaupun demikian, judul tulisan ini sifatnya back-date hanya sebagai perenungan saja bahwa di tahun 2017, tidak ada resolusi yang akan dilaksanakan. Ini sesuatu hal yang salah menurutku saat ini karena kehidupan yang dijalani menjadi tidak karuan, tidak tahu arahnya mau kemana, hanya mengikuti arus aja. Nah.. jika demikian, memang tidak ada target apapun yang hendak dicapai. Hmmm kenapa bisa begitu ya. Coba direnungkan dulu.

Pertama, jika dilihat pada tulisan tentang resolusi 2016, ada cita-cita yang sudah tercapai mengenai karir yaitu naik ke jenjang Manager. Sebenarnya dulu cita-cita jadi manager ini terlintas kalau mendekati pensiun saja. Yah, waktu itu hanya ingin sekedar menikmati hidup ini, bahasa sederhananya ingin slow aja, nggak usah mikir yang berat-berat. Jadi pola pikir ini terbawa hingga 2017.

Kedua, di tahun 2017 kemarin, rasa-rasanya kehidupan keluarga kami juga baik-baik saja, tidak ada hal-hal signifikan yang merubah pola pikir maupun sikap menghapi perubahan. Ini akan berbeda setelah memasuki tahun 2018 yang dihadapkan pada beberapa tantangan baru dan kompleksitas-nya seperti bagaimana mengatur rumah tangga, mengelola pekerjaan, memberikan waktu untuk pelayanan di gereja dan masih banyak hal lainnya.

Ketiga, mungkin diri saya yang belum sadar bahwa sebenarnya setiap hari harus dilalui dengan semangat melayani sesama. Fokus hidup masih ingin bersantai-santai menikmati apa yang ada, padahal seharusnya kita tetap mewujudkan kasih kepada sesama.

OK, tahun 2017 sudah dilewati tanpa catatan resolusi apapun di awal tahun. Saatnya di tahun 2018 ini mulai berbenah, banyak hal yang dapat diperbaiki jika mulai salah langkah di tahun sebelumnya.