Pengalaman Otomotif - Ganti Oli & Ban di ICHIBAN Graha Raya

28 Oktober 2020
Hari Rabu ini adalah hari libur cuti bersama sesuai ketentuan pemerintah. Mumpung hari libur, menyempatkan untuk ganti oli mobil plus ganti 2 ban karena usianya sudah menginjak 6 tahun (produksi 2014). Wow lama juga nih ban, harap maklum mobil nggak pernah jalan jauh lagi karena lebih sering naik motor. Selain karena usia ban sudah lama, rencana ganti ban muncul karena mobil mulai sering digunakan terutama untuk antar istri dengan jarak tempu sekitar 60 km sekali jalan via tol. Pikiran sudah mulai was-was jangan sampai kejadian ban mobil pecah.

Sebelumnya, Juli 2019 sudah ganti 2 ban di Shop and Drive Bintaro sektor 9 dengan tipe Bridgestone Ecopia EP-150 185/70 R14. Nah disini saya baru tahu ternyata ban Ecopia itu ada 2 macam yaitu EP150 dan WFV-1. Nanti kita bahas lagi perbedaaan kedua tipe ban ini, yang jelas tipe WFV-1 punya fitur lebih yang membuat lebih stabil dibanding EP150, itu kata yang jual ya. Si penjual (mungkin owner-nya ya) menjelaskan perbedaan ban itu dengan gambar berikut:
Akhirnya saya pilih tipe WFV-1 karena saat itu ada promo ban produksi 2019 (setelah check ternyata minggu 43 sekitar bulan Oktober 2019, berarti sudah 1 tahun ya digudang). Harga yang ditawarkan Rp.635.000 termasuk pasang, pentil, balancing dan nitrogen.

Untuk oli, saya masih tetap pakai tipe oli bawaan sejak awal beli yaitu Shell Helix tipe 10W-40, hanya saja kali ini tipe-nya berubah dari produsen-nya. Pada bulan Februari 2020 saat ganti oli tipe yang sama, namanya masih Shell Helix HX7 namun saat ini untuk tipe tersebut berganti nama menjadi HX6. Entahlah apa maksudnya berganti nama. Harga yang ditawarkan adalah Rp.360.000 untuk ukuran 4 liter sudah termasuk jasa ganti oli juga. Hhhmmm.. setelah dipikir-pikir ternyata harga segitu termasuk agak mahal jika dibanding harga resmi-nya di Shell yaitu Rp.316.800 (harga promo bulan Oktober 2020 di Tokopedia https://www.tokopedia.com/shellindonesia/oli-mesin-mobil-shell-helix-hx6-10w-40-4l). Tapi kalau dibandingkan dengan harga oli di bengkel resmi Daihatsu, tentu saja harga di Ichiban ini lebih murah. Kesimpulannya untuk ganti oli selanjutnya, coba check dulu harga promo di toko online ya. Kalau ganti oli, maka sekaligus ganti filter oli, disini harganya hanya Rp.38.000.

Sambil nunggu proses ganti ban dan ganti oli, saya sempat ngobrol dengan 2 pelanggan lainnya. Pelanggan yang pertama adalah seorang pemilik mobil Avanza putih keluaran tahun 2017. Katanya, dia sudah jadi pelanggan tetap di bengkel itu sejak beli mobil. Mobil itu digunakan untuk angkut ikan dan hasil laut dari Muara Angke untuk dijual ke pasar Lembang Ciledug. Jadi seminggu sekali mobil dicuci ke Ichiban Graha Raya. Selain karena dekat dengan rumahnya di daerah Ciledug, dia juga sangat puas dengan hasilnya yang bersih.

Pelanggan yang kedua adalah pemilik mobil Grand Livina yang sering ke bengkel itu untuk ganti oli merk Lupromax dengan tipe yang sama. Konon katanya oli ini mendapatkan rekor MURI yaitu mobil diberikan oli Lupromax dan kemudian oli dikeluarkan. Mobil tanpa oli itu masih bisa jalan hingga 200 km lebih. Wah jadi penasaran dan akhirnya dapat info di Youtube tahun 2012 memang pernah ada sejarah pemecahan rekor tersebut. Saya tanya lagi ke penjual-nya, oli tersebut dijual Rp.330.000 per botol ukuran 4 liter. OK deh, lain kali cari-cari info lebih mendalam tentang oli ini ya.

OK jadi total pengeluaran kali ini adalah Rp.1.793.000 dengan rincian berikut:

Semoga 5.000 km lagi bisa mendapatkan pengalaman lain mengganti oli. See you..